Salah satu potensi kerugian darilemari laminasiadalah bahwa lemari tersebut mungkin tidak dapat bertahan lama jika terkena kelembapan berlebihan seperti lemari kayu solid. Hal ini dapat menjadi masalah besar di area dengan kelembapan tinggi atau sering bersentuhan dengan air, seperti dapur atau kamar mandi. Seiring waktu, paparan kelembapan yang terus-menerus secara bertahap dapat menyebabkan lapisan laminasi terkelupas atau melengkung, sehingga memengaruhi tidak hanya daya tarik visual lemari tetapi juga integritas strukturalnya.
Lebih-lebih lagi,lemari laminasimungkin lebih rentan terhadap kerusakan permukaan seperti terkelupas atau tergores. Pasalnya, meski tahan lama, bahan laminasi tidak sekuat kayu solid dalam menahan benturan atau benda tajam. Oleh karena itu, di area dengan lalu lintas tinggi atau di mana terdapat banyak aktivitas, lemari laminasi mungkin lebih cepat menunjukkan tanda-tanda keausan.
Namun, perlu dicatat bahwa dengan perawatan yang tepat dan pemeliharaan rutin, banyak dari masalah ini dapat diminimalkan atau bahkan dicegah. Membersihkan secara teratur, menghindari penggunaan bahan kimia keras, dan segera mengatasi goresan atau penyok dapat membantu memperpanjang umur dan menjaga keindahan.lemari laminasi. Selain itu, pemilihan bahan laminasi berkualitas tinggi dan pemasangan oleh profesional berpengalaman juga dapat meningkatkan daya tahan dan kinerja lemari ini.
